Sabtu

Berteman bukan berarti selalu bersama


• Berteman bukan berarti selalu bersama. Secara harfiah, suatu saat pasti kita akan terpisah pula. Menempati lini-lini berbeda disetiap kehidupan dengan fokusnya masing-masing, agar setiap kita dapat tersentuh cahayaNya. Karena terpisah itu ketentuan. Teman adalah ungkapan kerinduan dan sejuta harapan. Harapan untuk dapat saling menegur dan meneduhkan (anonim from message board).
• Adanya teguran tunjukkan kasih sayang. Tapi apakah tidak adanya tegura tunjukkan ketidakacuhan, dan tidak adanya pengharapan ?
• Ada perasaan diasingkan meskipun tak tampak dari seorang yang merasa dinafikan eksistensinya dalam sesuatu yang si X ini mengakui sangat mencintainya setengah hidup
• Hidup adalah ketika kita mampu merenungi dan memaknai segala amalan baik itu baik maupun kurang baik. Dan teman yang baik adalah teman yang mampu mengawal perenungan kita dengan dengan jujur dan apa adanya.
• Pahatan peristiwa membuat teman menjadi sahabat. Namun terkadang sahabt bisa menjadi lawan yang pekat.
• Prasangka adalah sikap negatif terhadap individu atau kelompok tertentu, semata-mata karena keanggotaannya dalam kelompok tertentu. Prasangka muncul karena adanya stereotip, yang memunculkan penilaian yang tidak berdasar dan pengambilan sikap sebelum menilai dengan cermat. Akibatnya terjadi penyimpangan pandangan dari kenyataan sesungguhnya serta terjadi generalisasi. Kecenderungan generalisasi akan memberikan dampak negatif jika sasaran prasangka adalah kelompok minoritas, karena akibatnya adalah tindakan diskriminasi.
• Mengutip pesan Aa Gym kemarin. Berterimakasihlah pada orang yang membencimu. Karena orang yang membencimu lebih bisa melihat dirimu yang sebenarnya. Terima kasih !!!

Nadia L. Amr
Yakin Usaha Sampai

Tidak ada komentar:

Posting Komentar